Kangen Ice Cream
Sekitar 2 bulanan anak-anak di rumahkan.
Mereka belajar sistem Home learning.
Mereka tetap mendapat tugas dari guru di sekolah, tetap ada test juga.
Nah kapan hari Nia mendapat tugas dari guru agamanya, menggambar seluruh anggota keluarga.
Karena tema pelajarannya adalah bersyukur untuk keluarga yang ada.
Nah selesai menggambar Nia menunjukannya kepada saya, untuk di foto dan dikirim ke gurunya.
Binggung lah saya kenapa ada 1 orang lagi?
Saya bertanya. “ kenapa kok ada 1 orang lagi”
‘ itu yang jual Ice Cream “ jawab polos Nia.
“ Nia kangen beli Ice Cream. Kan udah lama kita tidak beli ice cream sama-sama. Nia menjelaskan dengan muka sedikit memelas.
Ternyata dia kangen keluar rumah, dan beli ice yang biasa kita lakuin.
Beli ice dan duduk makan bersama.
Kami sekeluaraga suka banget dengan ice cream.
“ mama janji nanti kalau sudah selesai wabahnya mama ajak beli ice lagi”
Kata ku mencoba meredakan kerinduannya.
Seraya kepeluk dan kucium.
Mereka belajar sistem Home learning.
Mereka tetap mendapat tugas dari guru di sekolah, tetap ada test juga.
Nah kapan hari Nia mendapat tugas dari guru agamanya, menggambar seluruh anggota keluarga.
Karena tema pelajarannya adalah bersyukur untuk keluarga yang ada.
Nah selesai menggambar Nia menunjukannya kepada saya, untuk di foto dan dikirim ke gurunya.
Binggung lah saya kenapa ada 1 orang lagi?
Saya bertanya. “ kenapa kok ada 1 orang lagi”
‘ itu yang jual Ice Cream “ jawab polos Nia.
“ Nia kangen beli Ice Cream. Kan udah lama kita tidak beli ice cream sama-sama. Nia menjelaskan dengan muka sedikit memelas.
Ternyata dia kangen keluar rumah, dan beli ice yang biasa kita lakuin.
Beli ice dan duduk makan bersama.
Kami sekeluaraga suka banget dengan ice cream.
“ mama janji nanti kalau sudah selesai wabahnya mama ajak beli ice lagi”
Kata ku mencoba meredakan kerinduannya.
Seraya kepeluk dan kucium.
Komentar
Posting Komentar